Dalam
pendidikan, pendidik adalah yang bertanggung jawab terhadap perkembangan
peserta didik dengan upaya mengembangkan seluruh potensi peserta didik, baik
potensi afektif, kognitif, maupun psikomotorik.
Pendidik juga
berarti orang dewasa yang bertanggung jawab mendidik siswanya agar memiliki iman, taqwa, dan akhlak yang baik, sesuai dengan ajaran agama islam. Seorang pendidik juga bertanggung jawab kepada
peserta didik dalam perkembangan jasmani dan rohaninya, agar mencapai tingkat
kedewasaan, mampu mandiri dalam memenuhi tugasnya sebagai hamba Allah dan
kholifah Allah SWT dan mampu melakukan tugas sebagai makhluk sosial dan sebagai
makhluk individu yang mandiri.
Dalam
pendidikan Islam, pendidik tidak hanya mencakup seorang guru yang disebabkan
mereka mendapat tugas untuk memberikan pendidikan dan pengajaran di sebuah lembaga
pendidikan, dan orang tua sebagai orang yang bertanggung jawab utama terhadap
anaknya dalam keluarga.Akan tetapi juga para Rasul yang Allah utus kepada
umatnya dan bahkan Allah SWT juga merupakan pendidik bagi makhluknya.
Seorang pendidik agama terutama agama islam, patutlah memahami tentang
bagaimana Tuhan mendidik alam ini, akan tampak bahwa Allah sebagai
Yang Maha Pendidik dengan kodrat dan iradat-Nya telah menciptakan dan memelihara alam ini dengan mendidik hamba-hambaNya. Sebagai yang maha pendidik menghadapi segala sesuatu yang menyangkut
kehidupan di alam ini berjalan dengan suatu sistem, suatu proses kehidupan yang
terjadi secara alami. Hal demikian menjadi contoh bagi makhluk-Nya ( Pendidik) bahwa kita harus mencontoh "Pendidik Mulia"yang memiliki dan menjaga umatnya dengan kasih dan sayangNya. Oleh karena itu sebagai pendidik yang baik, kita juga harus menerapkan sifat sifat kasih, sayang kepada peserta didiknya. Dan sebagai pendidik seharusnya selalu mengingat bahwa mengajarkan ilmu adalah suatu kewajiban yang mendapatkan keberkahan dari Allah SWT apabila dijalani dengan ikhlas dan semata-mata hanya mengharap ridho Allah SWT.
0 komentar:
Posting Komentar